"Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran karena mereka akan dipuaskan" Matius 5:6
Sabtu, 28 November 2015
Vision : pintu, kunci & badai
Rabu, 25 November 2015
Bangkitlah…hai para Pejuang-Pejuang Muda yang diurapi TUHAN!!!
Terlalu menyedihkan kondisi sebagian besar anak-anak muda dibangsa ini sekarang, setan dengan begitu biadab menghancurkan tidak hanya moral tapi masa depan mereka. Berbagai kasus “broken home” dan pola pergaulan yang destruktif menjadi pemicu utama sehingga ana-anak muda terjerumus dalam praktek sex bebas, kumpul kebo, prostitusi, pornografi, pelecehan seksual, narkoba dan gaya hidup yang identik dengan pemberontakan. Makin maraknya kasus kehamilan di luar nikah, perceraian keluarga, kelahiran anak tanpa orang tua yang utuh semakin menambah potret suram kehancuran generasi ini. Keprihatinan kita saat mendengar kasus-kasus memilukan seperti di atas tidak akan pernah memberi jawaban jika kita hanya berpangku tangan dan sebatas mengeluh tetapi tidak berbuat sesuatu demi penyelamatan generasi yang terhilang di zaman ini.
Orang-orang muda yang sebenarnya di nubuatkan Tuhan untuk menjadi pembawa obor kegerakan rohani hanyalah menjadi badut-badut tolol yang dipermainkan setan sehingga menjadi lelucon tontonan neraka. Bahkan komunitas yang menamakan diri “PELAYANAN ANAK MUDA KRISTEN”tidak jauh berbeda keadaannya dengan ikan hias-ikan hias dalam aquarium. Pelayanan anak muda tak jauh berbeda seperti hiasan dan pajangan dalam gereja tapi tidak mampu membawa pengaruh perubahan radikal ke dunia luar. Kita terjebak dalam bentuk-bentuk rohani sebuah pelayanan tapi kita kehilangan kualitas dan esensi dari hakikat panggilan pelayanan anak muda. Kita menjadi begitu bangga dengan segala gelar dan jabatan pelayanan padahal kita telah kehilangan fungsi dan peran utama dari panggilan pelayanan anak muda. Banyak anak muda kristen begitu bangga dan puas saat melayani di atas mimbar sebagai Worship leader, singer, pengkotbah dan pemain music bahkan pendoa syafaat tapi sebenarnya mereka adalah orang muda yang begitu egois dengan zona nyaman mereka yang diselimuti dengan penampilan rohani yang agamawi dan kaku. Gereja bagi mereka tidak bedanya seperti gudang yang hanya digunakan untuk mengumpulkan dan menyimpan orang-orang yang berjubah rohani tanpa mau melihat keluar jendela gereja terhadap orang-orang yang terlunta-lunta dalam lumpur kemaksiatan. Bahkan mungkin saat kita ditantang keluar menjangkau orang yang berlumuran lumpur dosa berbau busuk tangan kita merasa jijik untuk merangkul mereka datang kepada Tuhan. Jeritan kegelisahan hati dalam tulisan ini sebenarnya ingin menjadi cambuk pedas terhadap hati nurani kita yang mulai menjadi buta dan membatu karena keegoisan diri sendiri yang kurang peka dengan generasi yang terluka di luar gedung gereja. Seakan-akan rintihan dan tangis pilu para generasi yang terluka tersebut membahana dibalik kesunyian dan kehampaan batin mereka yang tertutupi oleh kebengisan dan pemberontakan yang mereka tampilkan.
Hai……,engkau yang menamakan diri kumpulan orang muda yang meresponi panggilan Tuhan tapi melayani hanya demi kebutuhan jabatan, popularitas, dan rutinitas…!!!Matamu buta dan nuranimu telah menjadi batu karena keegoisanmu yang berjubah rohani! Saatnya engkau keluar dari zona nyamanmu saat ini juga dan menjangkau generasi yang terluka di zaman ini!
Tanggalkan jubah dan kasut kemegahan dirimu dan menggantinya dengan kerelaan dan ketulusan seorang pemburu Tuhan sejati. Seorang pemburu Tuhan akan berlari bukan mengejar berkat tapi justru lebih betah memikul salib Kristus. Salib Kristus yang adalah simbol kehinaan bagi dunia justru menjadi simbol kemuliaan yang tidak akan pernah dilepas dari bahu kita. Para pemburu Tuhan akan bangga dalam kehinaan karena kemuliaan salib Kristus. Betapa Tuhan sangat merindukan kebangkitan generasi dengan hati yang mengasihi-Nya melebihi apapun.
Para pemburu Tuhan sejati memiliki panggilan hati nurani untuk melakukan kehendak Tuhan karena hati mereka yang remuk mengasihi Tuhan dan rindu menyenangkan hati Tuhan. Sekalipun ditinggalkan sendiri bahkan dicemooh dan dihina oleh dunia, para pemburu Tuhan sejati justru tetap bertahan dalam kesetiaan mendaki gunung Tuhan memburu hati Tuhan. Bukan menjadi pelayan Tuhan yang munafik yang tidak lebih dari budak-budak uang dan popularitas yang memalukan dengan mentalitas murahan. Dengan jubah-jubah mewah tapi bermental pengemis yang hanya mengais-ngais kenikmatan dunia dalam ladang-ladang rohani. Pada akhirnya hanya membuat kita begitu berapi-api sebagai pengkhotbah di belakang mimbar berkilauan tetapi kita menjadi seorang pengecut dan pecundang memalukan saat diperhadapkan dengan keadaan genting dan membahayakan di medan pertempuran-pertempuran rohani!
Genderang peperangan telah ditabuh melawan kenistaan dan kemaksiatan yang disebar oleh setan atas generasi di zaman ini!!!Bangkitlah…,bangkitlah…,hai para pejuang-pejuang muda yang diurapi Tuhan!!!
Yoel 2:28-29
“Kemudian dari pada itu akan terjadi, bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia, maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat; orang-orang tuamu yang tua akan mendapat mimpi, teruna-terunamu akan mendapat penglihatan. Juga ke atas hamba-hambamu laki-laki dan perempuan akan kucurahkan Roh-Ku pada hari-hari itu”.
Yesaya 60:22
“Yang paling kecil akan menjadi kaum yang besar, dan yang paling lemah akan menjadi bangsa yang kuat; AKu Tuhan, akan melaksanakannya dengan segera pada waktunya”
Jangan lagi biarkan setan memperdayai kita dengan dusta dan muslihatnya!!! Jangan biarkan lagi kita dipecundangi oleh iblis dengan kebohongannnya yang penuh tipu daya!!! jangan biarkan lagi dosa menjijikan mengikat kaki dan tangan kita sehingga kita tidak bisa menggenggam perisai dan pedang ilahi untuk bertempur!!!
Bumi bergoncang, neraka gemetar ketakutan dan sorga bersorak!!!
Di lembah-lembah yang dahulunya adalah ladang bangkai berbau kematian dan tulang-tulang kering berserakan telah diubahkan oleh otoritas profetik penggenapan nubutan Tuhan. Para Yehezkiel-Yehezkiel muda dibangkitkan Tuhan dalam urapan surgawi tanpa batas untuk membawa kebangkitan besar yang radikal bagi bala tentara Tuhan dilembah-lembah Israel. Lembah yang dulu disebut “lembah kematian” telah berubah menjadi “lembah kebangkitan bala tentara Tuhan” yang akan menaklukan setiap kota dan bangsa-bangsa!!!
Kesederhanaan dan keluguan daud sebagai anak muda penggembala domba membuatnya begitu di remehkan di barisan tentara Israel. Namun saat Jemari Ilahi menyentuhnya dengan pengurapan membuatnya begitu perkasa dibalik kemudaannya yang lugu. Goliath yang tak terkalahkan bahkan mengerikan membuat barisan tentara Israel gemetar ketakutan dan dipermalukan. Amarah Ilahi yang kudus pun membara dalam hati daud karena bangsa pilihan Tuhan di pecundangi oleh bangsa tak bersunat. Lengan dan tangan daud pun memungut batu kali dengan umbannya menantang goliath yang lengkap dengan peralatan perangnya. Cercaan dan hinaan tentara filistin tak membuatnya gentar dan malu karena keberaniannya membela umat pilihan Tuhan. Berbekal hati yang melekat dengan Tuhan serta keberanian Ilahi, daud berhasil menumbangkan goliath dengan umbannya.
Hai…..,engkau orang-orang yang diremehkan dan tidak diperhitungkan!!!atasmu Tuhan memberi otoritas-Nya! Bangkit….,Bangkit…,bangkit…,Terobos medan perang yang menakutkan dengan kekuatan ilahi yang ada padamu!!!
Sudah saatnya engkau menggenggam kembali perisai dan pedang Ilahi jika sebelumnya engkau sempat melepasnya. Identitas kita yang menamakan diri “anak muda” bukanlah hanya sekedar pajangan dalam gereja, bukanlah sekedar badut-badut tolol yang tak lebih dari seorang pecundang. Kita adalah “tentara-tentara Tuhan” yang akan mengalahkan musuh dan dengan pengurapan Roh Kudus kita akan menaklukan medan peperangan rohani dimana pun kita berada.
Mari kita bersama bergandeng tangan dan sepakat melepas zona nyaman kita dan berlari ke garis depan penuh bahaya dengan perisai berkilau dan pedang terhunus untuk mengalahkan musuh. Tanggalkan jubah kenyamanan diri kita dan menjadi “generasi elia di akhir zaman” yang akan membawa api rekonsiliasi menyembuhkan luka kepahitan generasi ini. Berani berdiri meskipun hanya seorang diri menantang kesesatan dan kekerasan hati bangsa Israel.
Jangan takut dengan intimidasi 450 nabi baal dan ratu izebel dengan ancamannya!!!
Berlarilah….,Berlarilah….,mengejar panggilan surgawi, menyelamatkan yang terhilang!!! Bergeraklah….,Bergeraklah….,menebar benih kegerakan rohani kemana pun kau pergi!!!
Berlarilah…,berlarilah…,mengejar hadirat-Nya sebagai pemburu Tuhan sejati sampai nafas terakhirmu berhembus. Biarkanlah melalui hidupmu menjadi rahim yang subur demi kebangkitan sebuah generasi yang begitu mencintai Tuhan secara radikal dan merekalah yang akan menjadi senjata-senjata Tuhan yang paling mengerikan dan ditakuti musuh sepanjang zaman!!!
BANGKITLAH GENERASI ELIA DI AKHIR ZAMAN!!!
Tuhan Yesus memberkati!!!
Senin, 23 November 2015
Hayooo Bangun Mezbah Keluarga!!!
Mezbah berbicara soal kehadiran Allah dalam hidup kita. Mezbah berbicara soal kedekatan kita dengan Allah. Mezbah berbicara soal penyerahan diri kita kepada Allah. Mezbah adalah tempat kita mempersembahkan korban yang berkenan kepada Allah. Mezbah berbicara mengenai pemberkatan Allah dalam keluarga. Doa adalah sarana untuk berkomunikasi dengan Tuhan. Doa adalah sarana Allah bekerja dengan cara yang ajaib. Doa adalah sarana di mana Allah menjawab setiap kebutuhan keluarga. Jadi, mezbah dan doa dalam keluarga menjadi sangat penting dan strategis.
Didalam Kejadian 8:19-20; 12:6-7; 26:25, menceritakan tentang bagaimana keluarga-keluarga membangun mezbah dan doa dalam keluarga. Salah satu rahasia kesuksesan, berkat dan penyertaan Tuhan dalam kehidupan para pahlawan iman adalah mezbah doa. Nuh, Abraham, Ishak dan Yakub selalu mem-prioritaskan membangun mezbah kemanapun mereka pergi, bahkan sebelum mereka membangun tempat tinggal (Kejadian 8:19-20; 12:6-7; 26:25). Mezbah doa berbicara mengenai kehidupan doa, pujian dan merenungkan Firman yang dilakukan bersama di dalam keluarga.
Mengapa mezbah dan doa dalam keluarga itu menjadi penting? Ini adalah pertanyaan mendasar yang harus ada dalam setiap keluarga. Dan berikut ini beberapa alasan kuat sehingga mesbah dan doa dalam keluarga menjadi penting.
1. Bukti dari kehadiran Allah dalam keluarga.
Mezbah dan doa dalam keluarga adalah sarana kehadiran Allah dalam keluarga.
Alasan para tokoh iman membuat mezbah adalah agar Tuhan hadir, menyertai dan menjawab doa-doa mereka. Jika Allah hadir, Dia akan menjadi Kepala yang mengatur, memimpin dan memberkati keluarga kita. Kehadiran Tuhan akan mengubah keadaan seburuk apapun menjadi indah dan penuh mujizat. Karena itu kita pun harus membangun mezbah doa, di mana Allah dapat hadir dan memberkati keluarga kita
"Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apa pun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Ku yang di sorga. Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka." Matius18:19-20.
Sudahkah keluarga Anda memiliki mezbah doa?
2. Bukti kesatuan dan kesehatian dalam Tuhan.
Mezbah dan doa dalam keluarga adalah wadah untuk mempersatukan dan membina keluarga dalam terang Tuhan. Tuhan Yesus berkata bahwa keluarga yang terpecah-pecah tidak akan bertahan menghadapi kesulitan apapun. "dan jika suatu rumah tangga terpecah-pecah, rumah tangga itu tidak dapat bertahan." Markus 3:25.
Tetapi kesatuan yang kuat akan mendatangkan kemenangan. Mezbah dan doa dalam keluarga merupakan sarana yang paling tepat untuk mempersatukan roh dalam keluarga. "Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera:" Efesus 4:3.
Di sinilah ayah-ibu dan anak bersatu dalam doa dan menjadikan Firman Tuhan sebagai pedoman hidup mereka.
3. Bukti perlindungan dan pembelaan Tuhan atas keluarga.
Mezbah dan doa dalam keluarga sebagai bukti bahwa Allah melindungi kita dari serangan Iblis atas keluarga kita. Bila keluarga kita tidak berdoa maka Iblis akan menyerang dan berusaha menghancurkannya. Kehancuran keluarga, kesulitan ekonomi, sakit penyakit dan kenakalan remaja terutama sekali disebabkan oleh pekerjaan Iblis. Hal ini tidak bisa diatasi dengan pendidikan, nasihat ahli ekonomi ataupun psikiater. Melainkan perlu kuasa supranatural yang berasal dari Allah. Untuk itulah perlunya mesbah dan doa peperangan dan syafaat yang dapat mematahkan serangan Iblis atas keluarga kita.
"karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara." Efesus 6:12
"malapetaka tidak akan menimpa kamu, dan tulah tidak akan mendekat kepada kemahmu;" Mazmur 91:10
"Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku. Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya." Mazmur 91:14-15
Sadari kerugian yang kita alami akibat dari mengabaikan mezbah dan doa dalam keluarga. Mari kita bangun kembali mezbah dan doa dalam keluarga kita mulai hari ini.
Tuhan Yesus memberkati!!!
Menjadi anak Tuhan yang LEBIH dari dunia
BE POWERFUL
Apaan sih powerful itu? Kalau kata kamus sih powerful itu artinya punya kekuatan yang gede atau arti lainnya orang yang punya kelebihan atau keunggulan. Tapi keunggulan & kekuatan yang saya maksud itu unggul & kuat dalam tubuh, jiwa, roh. Salah satu contoh teladan yang baik adalah Daniel di Perjanjian Lama.
Langkah pertama kalau mau membangun roh kita harus tahu bahannya. Bahannya cuma satu: Firman Tuhan. Tapi caranya bisa banyak.
Cara pertama baca Firman. Tujuannya? Supaya kita tahu & ingat apa saja yang Tuhan bilang.
Langkah kedua renungkan. Direnungkan itu artinya dibaca, dihapalkan, terus diulang-ulang lagi di pikiran, sampai Firman itu nempel di otak kita. Terus seperti itu setiap hari, setiiap jam, seperti kata Alkitab juga ‘merenungkan Firman siang dan malam’. Kalo udah dibaca, direnungkan, terus Firmannya dilakukan. Dilakukan artinya Firman yang sudah kita tahu kita praktekkan. Misalnya kita tahu kalau kita harus mengampuni, yah lakukan Firman itu. Buat melakukan Firman itu butuh usaha & enggak gampang, makanya butuh niat & anugerah Tuhan buat melakukan firman.
Kalau kita gaul sama Tuhan, semua ada jawabannya. Kita jadi tahu apa yang jadi tujuan hidup kita. Punya waktu berdoa khusus memang perlu, tapi sudah seharusnya berdoa itu jadi gaya hidup / lifestyle kita. Ibaratnya Tuhan itu adalah sahabat kita yang selalu menemani kita kemanapun, kita tentunya akan selalu chit-chat alias ngobrol asik kan sama sahabat kita itu? Nah itulah yang disebut dengan ‘doa’ yakni bareng Tuhan. Misalnya kita ngeliat baju keren di mall, kita bilang ‘Ya Tuhan, bagus banget ya bajunya’. Atau kamu yang cewek ketemu cowok yang ganteng banget ngajak ngobrol di kantin & kita jadi grogi maka kita bilang sama Tuhan “Yesus... Yesus... apa yang harus saya bilang sama dia?”. Intinya selalu berkomunikasi, jangan hanya ngomong sama Tuhan kalau pas mau makan doang. Segala keputusan kecil ataupun besar, kita komunikasikan bareng Tuhan, percaya deh lama-lama kita akan akrab, terbiasa dan peka akan suaraNya. ‘Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.’ Amsal 3:6.
Banyak orang yang sudah tua yang memaksakan diri berolah raga gara-gara disuruh dokter supaya strokenya enggak kambuh, padahal kalo dia berolahraga sejak muda mungkin enggak bakalan sakit dan enggak bakalan terpaksa. Nah, mumpung masih muda nih masih banyak waktu, olahraga deh yang teratur. Biasakan. Kenapa? Soalnya olahraga yang teratur bakal bikin badan kita lebih powerful. Coba saja lihat, orang-orang yang powerful mereka biasanya punya jadwal olahraga yang teratur.
· Tidur yang cukup
Jangan mentang-mentang masih muda, kerjanya begadang tiap hari. Siapapun bakalan bilang itu enggak baik. Kita harus punya jam tidur yang cukup yaitu sekitar 6 samaie 8 jam sehari. Tidur yang cukup itu banyak manfaatnya. Salah satunya bisa membuat badan kita lebih sehat, powerful dan pikiran yang segar juga. Nah dengan badan yang sehat dan pikiran segar, kita bisa kerja, sekolah dan melayani Tuhan dengan maksimal.
· Makan yang teratur en sehat
Satu lagi nih problem anak muda. Makan itu harus teratur dan pilih-pilih yang sehat. Jangan terlalu banyak makan yang berlemak apalagi junk food. Mumpung masih muda, coba kembangkan pola makan sehat. Cari info makanan apa yang sehat, apa yang enggak. Soalnya makan yang sehat bakal bikin badan sehat dan kalo badan sehat, jiwa & roh juga ikutan sehat. Bayangkan kalau daniel enggak jaga makanannya, bukan posisinya di babilon yang tinggi malah kolesterolnya yang tinggi.
· Rajin belajar
Yang namanya belajar bukan hanya belajar di kampus saja, pake buku. Yang namanya belajar itu bisa dimana saja, kapan saja dan pakai media apa saja. Mulai dari film, buku, musik, internet, semua bisa jadi bahan belajar kita. Otak kita kalau dipakai justru bakalan makin berkembang. Dengan belajar yang rajin, kita bakal punya banyak pengetahuan, dan orang yang punya banyak pengetahuan adalah orang yang powerful.
· Kembangkan bakat
Masing-masing dari kita udah dikasih bakat unik dan khusus oleh Tuhan, right? Nah kembangkan bakat itu, jangan hanya disimpan saja, nanti lama-lama jadi basi dan enggak berguna lagi. Cari tahu apa bakat kita dan kembangan. Misalnya bakat kita nyanyi, yah cobalah ikutan lomba nyanyi atau minimal ikutan les vokal. Kalau bakatnya menggambar, latihan menggambarlah. Inget lho, talenta yang disembunyiin malah bakalan diambil sama Tuhan dan dikasihin ke yang talentanya lebih banyak! “Karena setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan. Tetapi siapa yang tidak mempunyai, apa pun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.” Matius 25:29)
· Ikut pelatihan
Sekarang ‘kan sudah banyak banget pelatihan yang khusus ditujukan agar kita punya kepribadian yang baik. Kepribadian yang baik juga salah satu modal kita biar jadi powerful. Nah sekolah-sekolah kepribadian kayak gini sudah menjamur dimana-mana sekarang. Enggak ada salahnya kita ikutan, tapi emang sih biayanya agak mahal.
GROOVY
Groovy itu artinya asik, keren, cool, gaul. Artinya kita jadi anak muda Kristen itu harus asik, gaul, keren & up to date. Nggak ketinggalan zaman. Tapi gimana caranya jadi anak muda yang groovy? Nah biar tau, baca tips di bawah ini:
Kalau kita sudah akrab sama Tuhan dan kuat dalam pengetahuan akan Firman Tuhan, yang namanya gaul itu enggak harus dibatasi sama orang-orang tertentu saja. Gaul sama siapa aja, sebanyak kita mau. Semakin banyak teman yang kita punya justru semakin asyik. Teman-teman kita ini suatu saat bakalan jadi jembatan buat kita di masa depan. Orang yang sukses dan powerful biasanya punya banyak relasi sehingga segala sesuatu mudah dijalankan. Tapi kembali, kita harus kuat dalam Tuhan sehingga kita bisa jadi pengaruh baik dalam pergaulan kita, bukan malah dipengaruhi orang lain menjadi buruk (baca 1 Korintus 15:33).
· Hang out
Sering-sering hang out (jalan-jalan, mejeng, nongkrong) sama teman-teman satu geng, itu bakal ngebantu banget buat bikin kita tambah gaul. Jangan jadi kuper, kerjanya hanya diam saja di rumah. Enggak dosa kok sering-sering hang out bareng sahabat. Tapi jangan kompromi sama dosa, jangan nyerempet tempat yang bisa bikin kita jatuh dalam dosa dan jangan lupa kewajiban kita di gereja, sekolah sama di rumah. Kedua jangan lupa juga kalau hang out enggak selalu harus di tempat yang mahal, yang penting tempatnya asyik, tapi murah.
· Up date yourself
· Berpenampilan menarik
Banyak dari kita yang bilang kalau ‘penampilan’ itu enggak penting, yang penting hatinya! Alias inner beauty. Ingat Alkitab bilang: “...manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati." 1 Samuel 16:7b, siapa yang melihat hati? Tuhan bro! Bukan manusia! Manusia melihat penampilan, itu kata Firman Tuhan lho. Dan pada kenyataannya kita enggak bisa paksa orang buat melihat hati kita. Survey bilang kalau 75% orang yang diterima kerja di sebuah perusahaan biasanya gara-gara saat diwawancara mereka berpenampilan menarik!
· Jadi orang yang menyenangkan
Boleh serius tapi juga menyenangkan, yang mudah diajak bercanda dan menyenangkan. Enggak ada orang yang mau punya teman orang yang mukanya serius terus. Yang kerjanya belajaaar or kerjaaaa saja. Yang kalo bercanda garing. Kembangkan dong sisi fun dalam diri kita. “Hati yang gembira membuat muka berseri-seri; hati yang sedih mematahkan semangat.” Amsal 15:13
· Jangan sombong
Jangankan manusia, Tuhan asja enggak suka sama orang sombong (baca Amsal 16:5). Maka dari itu jangan jadi orang yang sombong. Kalau kita enggak sombong, dijamin bakal banyak orang yang mau jadi teman kita dan kita bakal makin groovy jadinya. Sombong itu bisa sok tau, merasa punya segalanya, merasa enggak perlu bantuan, merasa bisa dengan kekuatan diri sendiri. “Manusia yang sombong akan direndahkan, dan orang yang angkuh akan ditundukkan; dan hanya TUHAN sajalah yang maha tinggi pada hari itu.” Yesaya 2:11
Orang yang groovy itu selalu pede (percaya diri). Pede berbeda ya sama narsis. Kalo pede itu artinya tahu apa yang dia punya dalam dirinya dan bangga sama apa yang dia punya itu. Nah kalau orang narsis itu sukanya nyombongin semua yang dia punya. Hanya saja ke-pede-an kita didasari kalau segala sesuatu itu datang dari Tuhan, bukan karena kesombongan. Mau jadi orang yang groovy? Pede aja lagi! “Dua ekor burung pipit dapat dibeli dengan satu mata uang yang paling kecil. Meskipun begitu tidak ada seekor pun jatuh ke tanah kalau tidak dikehendaki Bapamu. Jumlah rambut di kepalamu pun sudah dihitung semuanya. Sebab itu, janganlah takut! Kalian lebih berharga daripada burung-burung pipit!" Matius 10:29-31
· Lakukan 2 mil
Istilah ‘2 mil’ diperkenalkan oleh Pdt. Philip Mantofa. Istilah ini diambil dari Matius 5:41 “Dan siapapun yang memaksa engkau berjalan sejauh satu mil, berjalanlah bersama dia sejauh dua mil”. Dalam ayat itu, kita ‘dipaksa’ untuk berjalan 1 mil, tapi Tuhan menuntut kita berjalan bukan hanya satu mil tapi dua mil untuk orang itu! Intinya kita harus melakukan lebih dari yang sudah menjadi keharusan kita. Satu mil adalah kewajiban kita, tapi mil kedua kita lakukan untuk Tuhan, karena kasih kita padaNya, bukan cuma karena kewajiban. Misalkan begini, tugas kita belajar, tapi kenapa enggak melakukan sesuatu yang lebih dari itu karena kita mengasihi Tuhan, misalnya sambil belajar kita ajari juga teman kita. Atau di rumah kita punya tugas cuci piring, kenapa enggak melakukan lebih dari sekedar mencuci piring, misalkan cuci piring plus menyapu lantai. Itu intinya melakukan 2 mil. Satu hal lagi yang harus diingat, melakukan 2 mil itu bukan supaya kita kelihatan rajin di mata orang, tapi karena kita melakukannya buat Tuhan.
POWERFUL + GROOVY = ....
Nah kalau kita sudah jadi orang yang powerful & groovy terus ngapain? Apa yang bakal terjadi sama kita? Ada beberapa hal yang bakal terjadi sama kita kalau kita sudah jadi orang yang powerful & groovy. Ini beberapa di antaranya: (NB: kalau saya ngomong powerful itu artinya komplit ya powerful tubuh, jiwa, roh)
Kalau kita sudah jadi orang yang powerful & groovy kita bakal bisa bikin dampak sama lingkungan kita. Loh kok bisa? Ya bisa. Soalnya waktu kita sudah cukup powerful kita bakal punya banyak keunggulan yang mungkin orang lain enggak punya. Tapi kalau cuma punya keunggulan doang, tapi kuper, enggak up to date, sama saja boong. Enggak ada orang yang mau deket-deket sama kita. Sia-sia dong keunggulan kita. Enggak bisa dipakai buat memberkati orang lain. Makanya kalau kita sudah punya keunggulan (powerful) ditambah dengan kita-nya juga gaul, bisa masuk ke lingkungan mana saja (groovy) cepat atau lambat kita bisa pengaruhi orang di komunitas itu buat bikin perubahan. Jadi dampak ‘kan?
Kalau kita sudah cukup powerful & groovy, kita bakal jadi orang terkenal loh. Maksudnya selalu dicari-sama orang. Bukan dicari karena banyak utang atau karena banyak berbuat kesalahan. Tapi dicari karena orang butuh kita. Dengan keunggulan (powerful) yang kita punya orang pasti bakal mencari kita. Ditambah lagi kita juga orangnya itu enak diajak gaul, enggak sombong (groovy) wah pasti semakin banyak orang yang mencari kita. Nah kalo udah gitu jangan lupa buat membagikan kebenaran Firman Tuhan yang sudah kita tahu, jangan cuma promosiin diri sendiri doang.
Banyak anak muda pengen hidup sesuai Firman Tuhan, tapi mereka bingung, kayak gimana hidup yang sesuai Alkitab itu. Jawabannya sederhana aja. Ya yang powerful en groovy tadi. Kalau kita lihat teladan tokoh-tokoh Alkitab, mereka itu orang-orang yang kuat, sehat, punya banyak keunggulan (powerful) tapi enggak jadi aneh sendiri (enggak groovy). Mereka masih hidup sesuai zaman mereka. Nah jadi kalau ditanya seperti apa gaya hidup yang alkitabiah, ya gaya hidup yang powerful (tubuh, jiwa, roh) tapi groovy (tetap gaul & up to date).
Orang yang powerful & groovy itu bisa diterima di mana saja. Semua orang juga bakal segan kalau berhadapan sama orang yang punya kelebihan (powerful) apalagi kalau selain punya banyak kelebihan orangnya juga enak kalau diajak ngobrol, gaul (groovy). Wah, siapa yang bisa nolak orang yang kayak gini?
DIKENAN ALLAH DIHORMATI MANUSIA
“Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus. Karena barangsiapa melayani Kristus dengan cara ini, ia berkenan pada Allah dan dihormati oleh manusia.” (Roma 14:17-18)
(1) Tuhan melihat hati kita, makanya benahi hati kita, gaul sama Tuhan selalu, sikap hati yang menyembah Tuhan harus selalu dipelihara, jangan berbuat dosa, buat Tuhan sayang sama kita.
(2) Manusia melihat apa yang di depan mata. Makanya biar bisa dihormati manusia kita harus tahu apa yang manusia cari: penampilan baik, performa unggul, pintar, wawasan luas, supel, enak diajak ngobrol, dsb dst.
Ada tiga kuasa yang disebutkan dalam Roma 14:17-18 diatas:
• Kebenaran (pleasing God): yaitu kemampuan buat hidup berkenan di hadapan Tuhan. Roh Kudus yang memberi kita kemampuan biar kita bisa menghidupi kebenaran Tuhan.
• Damai sejahtera (living in peace): yaitu kemampuan buat membangun hubungan dengan orang lain. Apakah kita punya banyak relasi? Atau kita malah suka jadi batu sandungan? Apakah kita punya banyak teman?
• Sukacita (true happines): yaitu kemampuan buat memperoleh kekuatan agar kita bisa bersyukur dalam segala hal. Sukacita itu bukan produk dunia atau situasi. Di dalam hadirat Tuhan ada sukacita melimpah (Mazmur 16:11) dan sukacita Tuhan adalah kekuatan kita (Nehemia 8:10).
YANG LEBIH DARI DUNIA DI ALKITAB
Di Alkitab kita bisa liat ada banyak orang yang lebih dari dunia karena pake prinsip POWERFUL & GROOVY ini. Yuk kita liat siapa aja mereka dan bagaimana powerful & groovy-nya mereka.
Siapa sih yang enggak kenal Abraham? Selama ini kita ‘kan kenalnya Abraham sebagai bapa orang percaya. Tapi Abraham sebagai orang yang powerful jarang banget disebut-sebut. Padahal Abraham itu termasuk salah satu orang yang paling powerful di zamannya. Ya gimana nggak powerful, di zaman itu Abraham termasuk konglomerat. Dia punya pasukan yang luar biasa kuatnya, ternaknya banyak, kenalannya banyak, malah raja-raja jadi temannya. Kurang powerful apa lagi?
• Daniel
Kurang powerful apa Daniel? Dia punya kepintaran sepuluh kali lipat melebihi orang di zamannya (Daniel 1:20). Dia punya posisi yang tinggi, tangan kanan raja selama tiga generasi kerajaan. Kalau ditanya soal groovy? Masa orang yang jadi wakil raja enggak groovy? Bisa ditertawakan orang satu kerajaan. Dari penelitian sejarah juga terbukti kalau Daniel itu orang yang ikut trend di zamannya. Daniel memang orang yang spiritual dan dekat dengan Tuhan tapi bukan itu yang menarik perhatian bangsa babel sehingga dia mndapatkan promosi jabatan, setidaknya ada lima hal ‘non spiritual’ yang Daniel punya.
3. Bijak/ Wise/ skilful in all wisdom (baca Daniel 1:20).
Daniel memang dikaruniakan kebijaksanaan oleh Tuhan, tapi dia juga mengembangkan kapasitas dirinya dengan pengetahuan yang menambah kebijaksanaannya.
4. Mau melayani.
Daniel punya kemampuan untuk melayani atasannya dengan baik. Tujuan daniel memang agar dia bisa menjadi dampak bagi sesama dan dia rela merendahkan dirinya buat melayani orang-orang bahkan sekalipun mereka yang belum percaya pada Tuhan. Yesus bilang kalau kita mau jadi yang terbesar dari semuanya kita harus jadi pelayan bagi semuanya (baca Matius 23:7-12)
5. Pintar. Smart. Intelligent. Cunning in knowledge and understanding science.
Daniel menguasai bahasa Babel, dia harus pintar enggak cuma agar dia bisa bertahan hidup di Babel tapi juga agar berprestasi.
Ratu yang satu ini enggak perlu lagi diraguin powerful-nya. Gara-gara dia, satu bangsa selamat dari bahaya pemusnahan massal. Groovy? Jelas yang namanya ratu, harus groovy dong. Apalagi dia ada di pusat kebudayaan dunia waktu itu. Gimana enggak groovy hayoo?
Kalau soal powerful-nya Yesus kita semua langsung setuju. Toh Dia memang sudah membuktikan kalau Dia Tuhan yang powerful. Tapi kalau groovy-nya Yesus? Eits jangan salah, Yesus itu orang yang groovy loooh. Kalau kita lihat Yesus itu sering banget diundang dari pesta yang satu ke pesta yang lain. Kebayang enggak orang di pesta itu ngapain aja? Yang pasti having fun. Yesus gimana? Enggak pernah tuh ada kisah di Alkitab waktu diundang ke pesta, Yesus mojok sendirian di pojokan, menyendiri, enggak ada teman. Yang ada Yesus itu selalu lagi ngobrol sama tuan rumah. Dia enggak jadi orang aneh yang enggak bisa menikmati hidup. So, kalau Yesus saja groovy apalagi kita.
• Paulus
Paulus, salah satu orang paling powerful di zamannya. Bayangkan saja, dia tahu banyak hal, mulai dari teologia sampai ilmu perbintangan. Dia juga punya kedudukan yang terpandang di masyarakat. Tapi apa semua itu bikin Paulus jadi orang aneh yang kerjanya cuma diam di kamar, belajar saja. Paulus itu orang yang groovy, dia selalu bisa menyesuaikan diri sama keadaan dimana dia berada. Dia juga orang yang up to date, enggak ada ceritanya ‘kan kalau Paulus jadi orang aneh karena kepandaiannya.
KALAU ENGGAK IMBANG
Kalau mau jadi lebih dari dunia, kita mesti powerful en groovy. Tidak bisa hanya salah satunya doang. Misalkan kita cuma mau powerful-nya doang, atau maungroovy-nya doang. Ya, enggak bakalan jadi lebih dari dunia. Malah enggak ada bedanya dong sama orang dunia. Makanya biar bisa lebih dari dunia, dua-duanya harus ada dalam diri kita dan seimbang. Jangan sampai yang satu lebih dominan dari yang lain.
· Powerful tapi nggak groovy = orang aneh
Pernah lihat orang yang saking pinternya sampe keblinger? Saking pinternya, dia enggak punya waktu buat main atau bergaul sama teman-temannya. Atau pernah liat orang yang katanya hamba Tuhan, bisa dengar suara Tuhan, tapi penampilannya aneh, enggak pernah mandi, enggak tahu sopan santun. Nah itu contoh orang yang powerful tapi enggak groovy. Orang kayak gini ini sebenarnya powerful banget, dan banyak orang juga mengakui itu. Tapi karena enggak diimbangi sama groovy, enggak ada orang yang mau berteman sama mereka, karena walau pinter, mereka itu aneh. Siapa juga yang mau berteman sama orang aneh?
· Groovy tapi nggak powerful = kosong
Nah kalau kebalikannya groovy tapi enggak powerful maka kita enggak jauh berbeda sama tong kosong yang nyaring bunyinya. Bisa punya banyak teman, keren, gaul, tapi otak kita enggak ada isinya, sama aja boong ‘kan? Penampilan boleh jadi keren, up to date, tapi pas diajak ngomong sesuatu yang agak ‘tinggi’, nggak nyambung, sayang ‘kan?
BOLEH GROOVY TAPI...
· Seimbang
Kebanyakan dari kita mikir kalau yang namanya groovy itu hanya berlaku dalam hubungan kita sama manusia saja. Padahal kalau kita lihat di Alkitab, kita juga harus jadi groovy di hadapan Tuhan. Liat aja Lukas 2:52. Di situ disebutkan kalau Yesus makin ‘bertambah hikmatNya (powerful) dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia (groovy)’. Jadi ternyata kita juga bisa jadi groovy di hadapan Tuhan dan manusia. Yang jadi pertanyaan bagaimana caranya menjadi groovy di hadapan Tuhan? Sama saja kayak kita jadi groovy di hadapan manusia. Up to date diri kita dengan Firman Tuhan. Pelajari Firman, jangan pernah puas sama apa yang sudah kita tahu, Alkitab itu punya banyak pengetahuan yang belum kita tahu, jadi teruslah gali Firman Tuhan dan dapetkan kebenaran-kebenaran yang up to date.
Jadi groovy bukan artinya terus kita jadi seenaknya lakuin hal-hal yang emang udah jelas nggak ada gunanya dengan alasan, ‘Biar tambah groovy.’ Contohnya pergi ke diskotik. Itu udah jelas-jelas nggak ada untungnya. Tambah groovy? Kata siapa? Yang pasti lebih banyak rugi dari pada untungnya.
BERTAMBAH, MAKIN, MENINGKAT...
“Dan Yesus semakin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya, dan semakin dikasihi oleh Allah dan manusia”. Lukas 2:52
Sabtu, 21 November 2015
SHAKE THE WORLD!!!
(1) Dengan enggak ngikutin cara dunia
Heiiii Anak Muda BANGKIT!!!
Jumat, 20 November 2015
Like a Lion!!
- Singa merupakan gambaran atas apa yang mau terjadi dalam hidup kita
- Singa menunjukkan karakter kerajaan (royal character), bila tidak punya karakter kerajaan akan mengacaukan banyak hal.
- Singa dengan keberadaannya saja (aumannya), semua binatang yang lain tahu kalau itu singa (sehingga singa tidak perlu kartu nama untukpublished diri)
Kamis, 19 November 2015
BaPer (Banyak Pergumulan)
Rabu, 11 November 2015
Perkatakan Firman
"Sebab apa pun yang dikatakan Allah kepada kita selalu penuh dengan kuasa yang hidup: Firman Allah lebih tajam daripada pedang bermata dua yang paling tajam,..."
Bagaimana agar Kehidupan tersebut ada dalam hidup kita ?.. Kita harus membacanya.
Apabila kita membaca Firman Kehidupan ( Firman Tuhan ) tersebut maka kita akan mendapatkan sesuatu yang melebihi segala sesuatu yang ada di dalam dunia.
Bagaimana dengan kehidupan kita ? Masukan Firman Tuhan dalam hidup kita dengan cara membacanya, maka Firman Tuhan itu akan menciptakan Kehidupan yang luar biasa.
Apabila kita melihat didalam Alkitab maka kita akan menemukan banyak Ekspresi kasih Tuhan lewat janji-janjiNya yang luar biasa.
Matius 16 : 19 ( The Message ) :.. ....You will have complete and free access to God's kingdom, keys to open any and every door..
Roma 10 :8
Tetapi apakah katanya? Ini: "Firman itu dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu." Itulah firman iman, yang kami beritakan.
Caranya adalah MEMPERKATAKAN FIRMAN TUHAN ATAS KEHIDUPAN KITA( Markus 11 : 23 , Roma 10:10 )
Sabtu, 07 November 2015
Belajar dari 7 Jemaat dalam Wahyu
Jumat, 06 November 2015
Hidup dipenuhi ROH KUDUS Selalu!!
Yohanes 14:12 "Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu. Sebab Aku pergi kepada Bapa;"
Gereja mula-mula didalam Kisah Para Rasul diceritakan menyembuhkan orang sakit, mengusir setan, bahkan membangkitkan orang mati. Apa yang kelewatan dari mereka?
Saya kira adalah kesadaran bahwa mereka perlu secara terus menerus atau selalu dipenuhi oleh Roh Kudus.
Kis 2:4 “Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus”.
Kis 4:31 "Dan ketika mereka sedang berdoa, goyanglah tempat mereka berkumpul itu dan mereka semua penuh dengan Roh Kudus."
Wow, mereka dipenuhi Roh Kudus lagi dan lagi!
Mintalah pada Yesus agar Roh-Nya yang kudus tercurah dan memenuhi kita, dua kali lipat. Agar kita berani untuk membritakan Firman-Nya sampai ke ujung bumi, menjadi prajurit-prajurit Tuhan yang gagah perkasa.